Konon cewek sering merasa ribet untuk jalan-jalan. Mulai dari ribet ngurusin perjalanan, barang bawaan, dan sebagainya. Apalagi kalau saat jalan-jalan kedatangan tamu bulanan, makin rumit segala urusan.
Kredit foto: Thinkstock
Supaya tidak ribet sendiri, bagi para cewek silakan ikuti tips berikut:
Barang bawaan
Ini adalah kelemahan pada umumnya cewek untuk urusan jalan-jalan. Entah kenapa cowok tuh bisa jalan-jalan dengan bawaan yang super irit, sementara para cewek, minta ampun banyaknya bawaan. Inginnya segala rupa dibawa; aneka model baju, sepatu, sandal, aksesoris, alat mandi, berbagai benda untuk perawatan kulit dan rambut, dan sebagainya.
Bila Anda termasuk salah seorang yang mengalami ini, yakinlah bahwa makin banyak barang yang Anda bawa, makin banyak pula barang yang tak terpakai di perjalanan dan hanya menjadi beban. Silakan saja membawa krim siang, malam, antipenuaan, dan lain-lain, tapi pastikan membawa pas takaran sesuai lamanya perjalanan Anda.
Ingat bahwa the lighter you travel, the cheaper. Bayangkan Anda harus membayar harga bagasi lebih mahal (bila naik maskapai berbiaya rendah) atau membayar tip kepada orang yang membawakan barang Anda (karena Anda sendiri sudah tidak sanggup).
Penampilan
Menjaga penampilan agar selalu menarik memang penting, tapi sadarilah bahwa Anda sedang menjadi “tamu” sehingga ada yang harus di-tone down. Sudah pasti pemakaian perhiasan mewah dihindari, kecuali jika Anda situasi memungkinkan seperti menghadiri pesta gala dinner.
Pakaian dan riasan wajah pun wajib disesuaikan dengan nilai-nilai setempat sehingga Anda tidak terlihat terlalu mencolok dan salah kostum. Di samping akan terlihat aneh atau tidak pantas, bisa mengundang tindak kriminal.
Belanja
Banyak cewek Indonesia adalah penggila belanja, bahkan banyak yang jalan-jalan dengan tujuan hanya untuk belanja.
Bila Anda termasuk golongan ini, selalu ingatkan diri Anda untuk belanja sesuai kemampuan dan tidak merepotkan rekan seperjalanan. Jangan karena keasyikan belanja, Anda mengabaikan waktu dan membuat rekan menunggu lama di meeting point, misalnya.
Ada juga yang hobi meminta bantuan dibawakan barang belanjaan, meminjam uang, atau menitip di bagasi rekan seperjalanan. Semua ini tidak masalah bila Anda memang akrab dengan rekan tersebut dan terbiasa berbagi dalam kondisi seperti itu. Namun bila Anda pergi dalam rombongan yang anggotanya beragam dan tidak terlalu akrab, sebaiknya hindari urusan macam ini karena tidak etis.
Saat datang bulan
Biasanya saat datang bulan, emosi naik turun bak roller coaster dan rasanya malas ngapa-ngapain. Dalam keadaan seperti ini Anda wajib berusaha keras menahan diri dan menjaga emosi. Jangan sampai hanya gara-gara datang bulan, hubungan dengan rekan seperjalanan jadi kurang harmonis hingga membuat suasana perjalanan runyam.
Kredit foto: Thinkstock
Jika Anda merasa malas melakukan apa-apa, lebih baik Anda memisahkan diri dari yang lain dan berjalan-jalan sendiri ke area yang tidak terlalu jauh dari penginapan. Kalau Anda memerlukan waktu lebih lama saat mandi karena harus mencuci ini itu, bangun lebih pagi dan mandi lebih dulu adalah solusinya.
Jangan membuat orang lain menunggu, apalagi bila kamar mandi harus digunakan bersama dengan beberapa orang. Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah aturan lokal yang berkaitan dengan wanita yang sedang datang bulan seperti tidak boleh memasuki tempat-tempat tertentu.
Perilaku
Suka atau tidak, di banyak daerah, tolok ukur kesopanan bagi pria dan wanita berbeda. Mungkin malam-malam nongkrong sambil merokok di pinggir jalan bisa diterima jika dilakukan pria, tapi belum tentu untuk wanita. Supaya perjalanan Anda nyaman dan lancar, sebaiknya jaga kesantunan dan nggak usah neko-neko di perjalanan.
No comments:
Post a Comment